Versi Lemurian
Sebuah “objek” hitam dekat
matahari berbentuk bulat secara samar terlihat pada medan pandang instrumen
teleskop pengamat matahari LASCO (Large Scale Coronagraph) C3 satelit SOHO
(Solar and Heliospheric Observatory) pada tanggal 4 September 2013. Sepintas dalam
keadaan normal pada layar medan pandang, “objek” tersebut nyaris tidak terlihat
karena hanya nampak berupa bayangan hitam bulat yang samar. Namun setelah
“objek” tersebut di zoom in dan diberikan beberapa kurva warna pada layarnya,
terlihat jelas sebentuk objek bulat berbentuk piring yang sangat luar biasa
besar sedang mengorbit didekat permukaan matahari [RHA]. “Objek” bulat tersebut
dipastikan bukanlah planet Merkurius atau Venus yang tedekat dengan matahari,
karena planet Merkurius atau Venus tidak sebesar dan sedekat itu dari matahari
[RHA]. Pada layar tersebut juga terlihat sebuah planet yang sedang bergerak
berukuran jauh lebih kecil dibandingkan “objek” tersebut. Dalam sebuah rekaman
video yang lain terlihat jelas bahwa “objek” tersebut juga memiliki punggung
atau alur di sekitar bagian luarnya dan juga terlihat memiliki kedudukan dalam
lambungnya.
Penampakan “objek” tersebut
tidak sekali ini saja terpantau oleh LASCO. Diantaranya adalah pada tanggal 10
Maret 2012 dimana sebuah “objek” dengan bentuk dan besar yang sama terlihat
sedang “menghisap” energi helium dari matahari [RHA] yang kemudian melesat
terbang meninggalkan jejak berupa bayangan segitiga pada matahari [RHA]. Beberapa
kali Pesawat Induk GRADEFOLDAR sedang menstabilkan badai matahari [RHA] Agar
planet bumi bisa stabil. Kemudian tanggal 12 Mei 2012 seseorang bernama Josef
Stuchlik di Inggris merekam sebuah benda bulat bercahaya yang bergerak dari
kiri ke kanan matahari dalam satu hari. Sedemikian terangnya “objek” tersebut
seolah-olah melihat matahari menjadi dua.
Banyak yang berpendapat
tentang fenomena “objek” tersebut, ada yang menyebutkan bahwa itu adalah komet
ISON atau planet Nibiru dan ada juga yang berpendapat bahwa “objek” tersebut
hanyalah efek flare dimana cahaya mencerai-beraikan lensa kamera. Namun setelah
diteliti dari beberapa rekaman video, diyakini bahwa “objek” tersebut adalah
sebuah pesawat induk “UFO” raksasa yang bernama GRADEFOLDAR.
GRADEFOLDAR merupakan
sebuah pesawat induk super canggih milik pasukan pelindung antar galaxy yang
bernama ETHEPHAKA yang besarnya 5.437 kali planet Bumi [ARDH GRUMMA]. Pesawat ini merupakan pesawat patungan seluruh bangsa antar
galaxy dimana seluruh anggota pasukannya pun adalah orang-orang yang terkuat
yang mewakili seluruh galaxy yang ada di jagat raya ini. Pesawat ini dibuat
dari logam khusus dari galaxy OLLETAVAR yang lebih kuat dari logam KRAIMAN dan
dilengkapi shield yang sangat kuat sehingga mampu mendekati matahari dan dapat
menyeimbangkan bintang [matahari] sebesar apapun. Pesawat ini juga mampu
membuat wormhole untuk berpindah tempat dari satu galaxy ke galaxy lainnya yang
berjarak jutaan tahun cahaya dalam sekejap. Tanpa wormhole pun laju pesawat ini
bisa mencapai 700 GRALP.
Pesawat ini pun dilengkapi
berbagai persenjataan lengkap dan canggih untuk penakluk semua jenis senjata di
seluruh jagat raya. Salah satu senjata penakluk tersebut bernama AMMOGAREZ
[gelombang penakluk] yang memiliki triger pemicu pada masing-masing pesawat
anggotanya dan sampai sekarang belum ada antinya. Senjata AMMOGAREZ itu
berbentuk seperti pipa memanjang dan besar. Panjang senjata AMMOGAREZ sekitar
25 km, dengan pancaran radiasi tembakan penakluk 10.000.000 km.
Sementara itu fihak NASA
melalui (Dr.) Joseph B. Gurman, NASA STEREO Project Scientist, merespon bahwa
hal ini hanyalah merupakan sebuah kerusakan perangkat. Namun meskipun demikian,
bagaimanapun fakta ditutup-tutupi, Sang Maha Pencipta akan tetap selalu
memperlihatkan ayat-ayatnya disegenap ufuk ciptaanNya, sehingga jelaslah
kesaksian bahwa kebenaran itu hanyalah milik Tuhan Yang SATU yang patut
disembah. Dan hanya orang-orang berilmulah yang dapat mengambil pelajaran
darinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar