Kembali
saya bertadabur tentang tehnologi Lemuria selama saya berkomunikasi bersama
dengan para Lemuria Asli di Nusantara. Sebelumnya minta maaf bagi para pembaca
yang telah sering mendapat cerita tentang para Lemurian dari beberapa penulis,
yang tulisan saya tentang Lemurian mungkin sedikit out of the box atau anti
mainstream. Menurut pemahaman saya setelah saya bertemu dengan para Lemurian asli
Adam 100%, saya berpendapat berbeda. Bahwa Lemurian adalah Adam 100%, jadi
Lemurian tidak pernah menggunakan Bahasa untuk berkomunikasi dengan sesama
Lemurian, mereka menggunakan TeleKinetika bahasa dari 360 inderanya.
Dan saat ini seorang
Lemurian bisa berbahasa dari bangsa apapun. Seperti zaman ke-emasan Adam as
mereka tidak berkomunikasi pakai bahasa. Terjadinya perbedaan dan bertanda
adalah saat Qobil atau Cain melakukan kesalahan yang sangat fatal sehingga
tubuh aslinya berubah dan DNAnya mengalami perubahan juga. Sehingga Qobil dan
keturunannya mengalami miskomunikasi, dan mereka hidup didataran rendah dan
pesisir pantai. Setelah Seth atau Sis as lahir dan dewasa mencoba memperbaiki
kondisi Bani Qobil agar bisa kembali menjadi Adam 100%, tetapi gagal. Hingga
sampai zaman Akhnukh atau Idris as mulai memberi pelajaran menulis dan
berbahasa kepada Bani Qobil.
Zaman
ke-emasan Metatron Akhnukh yang Lemurian Adam 100% ini mulai diajarkan oleh
Akhnukh tehnologi2 canggih untuk Bani Qobil yang kemudian disebut Bangsa
Athlant.
Zaman Adam as keturunan2 murninya yaitu Bani Habil , Bani Seth
dan Bani Akhnukh/Idris ini hidup dengan tehnologi dirinya bukan dengan
tehnologi peralatannya. Bahkan mereka berketurunan tidak menggunakan Sex Method
tetapi menggunakan pancaran photon, graviton, gluon,quark dan boson untuk dapat
membentuk sel2 dan partikel2 keturunannya hingga berada dirahim indung/ibunya.
Dan hal tersebut di zaman Maryam atau Maria juga digunakan
sehingga Sang Maryam/Maria mengandung dalam keadaan perawan.
Kemudian
Bani Adam 100% ini disebut Lemurian dan tinggal didataran tinggi secara agraris
seperti yang saya tuliskan pada postingan saya pada Nusantara Lemuria 2...
Tehnologi bangsa Lemuria ini yang kemudian mampu menguasai Ruang
Waktu, Dimensi, Kuantum, Gravitasi, Dark Matter, Dark Energi, Anti Matter, Anti
Gravitasi, Relativitas Massa dan Energi, Superstring, Electro Magnetic dan
Frekwensi yang semuanya berada dalam dirinya.
Sehingga menjadi Bender/Penakluk seluruh anasir alam semesta
ini. Dengan kemampuan 360 inderanya mereka bisa melakukan perjalanan antar
Galaxy dan Bintang. Dan Sang Akhnukh atau Idris yang mengajarkan tehnologi
peralatan2 untuk Bangsa Athlant (Bani Qobil) yang semakin canggih hingga zaman
Noah atau Nuh as yang keturunan dari Akhnukh/Idris as. Hanya karena telah gagal
dalam melakukan perbaikan2 struktur biologi dan budaya akhlaknya maka
termusnahkan di zaman Noah/Nuh as,
Tapi
salah seorang Bani Qobil atau bangsa Athlant tersebut ada yang menyusup kedalam
Bahtera atau Kendaraan yang dipakai Noah/Nuh membawa seluruh DNA2 dari semua
makhluk Bumi ini. Dan terbawa hingga keluar dari orbit Bumi saat terjadi
supernova kecil tersebut yang membuat Bumi terjadi banjir besar yang
menenggelamkan seluruh daratan. Sementara demikian penjelasan saya tentang
Bangsa Nusantara Lemuria menurut pemahaman subyektifitas saya.
Apabila tidak sesuai ekspektasi para sahabat dan berbeda
pendapat saya mohon maaf.
Sumber : Hario Amurwabumi
Kang admin, tolong diulas hubungan Lemurian dan Annunaki. Banyak pasti yg masih kurang jelas seperti saya. Terimakasih.
BalasHapus