Sebelumnya saya
terima kasih terhadap sahabat FB saya Dedy Setiawan yang bijak telah memberikan
banyak informasi data tentang Lemurian Versi Mas Dedy Setiawan. Ini yang
membuat saya bersemangat meneliti baik secara budaya maupun secara Spiritual
entang Lemurian. Sehingga saya melakukan
perjalanan2 petualang meneliti bangsa Nusantara Lemuria ini yang akhirnya saya
saat ini berada diseputar Gunung Penanggungan, Gunung Arjuna dan Gunung
Welirang. Saya sedikit menuliskan hasil penelitian dan ber-tadabur tentang
bagaimana bangsa Lemurian ber-tehnologi.
Saya mohon maaf
kepada Mas Dedy apabila pemahaman saya tentang Lemurian yang juga anti
Mainstream atau berbeda dari para peneliti tentang Lemurian yang lain. Ini
berawal dari informasi frekwensi Spiritual yang mengalami The Law Attraction
atau saling menarik memberikan signal2 agar saya melakukan perjalanan ke daerah
Gunung Penanggungan, Gunung Arjuna dan Gunung Welirang. Yang akhirnya
memperoleh kesempatan melakukan pertemuan subyektif secara lahiriyah (Fisik)
nyata dengan Manusia Lemurian asli yang tersembunyi dan menyembunyikan subyek
Lemuria-nya dan masih hidup disekitar pegunungan tersebut diatas.
Mereka lima (5)
ber-saudara yang semuanya belum pernah menikah karena memang tidak
diperbolehkan mempunyai keturunan penerus mereka dan yang tertinggal hanya satu
personel yang sudah sangat tua. Ini yang membuat saya menjelaskan pemahaman
saya secara subyektif tentang bangsa Nusantara Lemuria. Kenapa pemahaman ini
sangat subyektif karena yang bersangkutan tidak ingin ada publikasi dan sangat
me-rahasia-kan subyek Lemuria-nya, mohon maaf kepada para sahabat disini.
Bangsa
Nusantara/Lemurian dahulu sangat menguasai Tehnologi Super Gravity,
Superstring, Dark Matter, Dark Energi, Anti Matter, Anti Gravity, 11 Dimensi,
20 Konstanta Quantum, Bio Energi, Elektro Magnetic dan Frequency di-dalam
dirinya yang memiliki 360 inderanya. Menurut data yang saya pahami secara pribadi
(subyektif) Bangsa Lemuria secara personal sudah tidak membutuhkan tehnologi
peralatan2nya karena tehnologi-nya sudah berada didalam dirinya.
Sehingga mereka dapat membentuk kabut (Nebula)
Graviton, Bio Photon dan Boson disekitar dirinya agar dapat melewati
perjalanan2 antar Dimensi dan antar Ruang Waktu, menembus pintu2 Zero Brane dan
Zero Point Field di-setiap Membrane2 dari seluruh Dimensi yang dilewatinya. Bahkan
menggunakan kegiatan reproduksi keturunan-nya tidak memakai Sex Method seperti
yang dilakukan manusia zaman sekarang, tetapi memakai kemampuan ke 360 indera
dan sensoriknya.
Dan zaman dahulu
bangsa Lemuria mengajarkan teori science dan technology terhadap bangsa Atlant
(Atlantis) untuk membuat peralatan2 technology canggih. Sementara demikian penjelasan saya
tentang Bangsa Nusantara Lemuria menurut pemahaman subyektifitas saya. Apabila
tidak sesuai ekspektasi para sahabat dan berbeda pendapat saya mohon maaf
Tidak ada komentar:
Posting Komentar